BALUT, TEROPONG BANGGAI - Badan Hisab dan Rukyat Kementrian Agama Kabupaten Banggai Laut tidak berhasil melihat hilal dalam rukyatul hilal yang diselenggarakan di Desa Monsongan Kecamatan Banggai Tengah Kabupaten Banggai Laut, Jumat 01/04/2022.
Tim yang dipimpin oleh Kepala KUA Banggai sekaligus Sekretaris Badan Hisab dan Rukyat Banggai Laut Hendra Umar, S.Ag, di dampingi oleh Plh. Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Banggai Laut Rustam Ando beserta staff pak Syam. Hasilnya, tim tidak bisa melihat hilal karena terhalang oleh awan tebal.
"Awan hitam cukup tebal dilangit Monsongan, sehingga tim tidak dapat melihat hilal," ujar Sekretaris Badan Hisab dan Rukyat, Hendra Umar.
Hendra menambahkan, berdasarkan hasil hisab bahwa posisi hilal sekitar 2 derajat, sehingga diharapkan dapat terlihat dari Desa Monsongan mengingat tempat tersebut cukup tinggi untuk melakukan pemantauan.
"Potensi melihat hilal sekitar 8 menit hingga terbenam matahari pada pukul 18:00:45," terangnya.
Dengan kondisi tersebut, PC NU Kabupaten Banggai Laut tetap taat dan mengacu pada putusan sidang itsbat pemerintah, yang menetapkan 1 Ramadhan 1443 H jatuh pada hari Ahad tanggal 3 April 2022.
Berdasarkan keputusan Mabims (Majelis Menteri-menteri Agama Asia Tenggara) sebelumnya, dengan mengadopsi kriteria Imkanur Rukyah yang menetapkan minimal 3 derajat di atas ufuk. Kriteria ini lalu diadopsi Lembaga Falakiyah PB NU tertanggal 28 Maret 2022 yang langsung diberlakukan untuk Ramadhan 1433 H/2022 M.
"Memang sudah lama kriteria tinggal bulan 2 derajat di atas ufuk itu dipertanyakan para ahli astronomi bahwa itu mustahil terlihat, dan hari ini terbukti, 2 derajat sulit di lihat," tutup Kepala KUA Banggai tersebut. ***AAN
